Kembali ke Zaman Jahiliyah.

 Menggambarkan kondisi kehidupan berkebangsaan di Indonesia saat ini seperti membayangkan kondisi pada masa lalu sebelum kedatangan Rasulullah di tanah Arab saat itu dimana menurut penjelasan yang kita baca melalui kitab suci dan penuturan para alim ulama, dapatlah kita simpulkan bahwa pada masa itu dicatat sebagai masa paling suram, serba tak menentu dan tanpa arah.
Pada masa itu juga diceritakan bahwa manusia banyak yang menyembah berhala, gemar berlaku curang dalam berniaga, mabuk dan berjudi. Kurang lebih sama dengan kondisi di Indonesia pada saat sekarang ini di mana banyak di antara kita yang sudah pula menyembah "berhala" baru, yang tanpa disadari lebih menarik dan lebih penting untuk di sembah dari pada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sedangkan yang gemar berbuat curang pun tak terhitung banyaknya, begitu pula yang "mabuk" dan yang senang ber "judi" pun tak sedikit jumlahnya, padahal mayoritas penduduknya adalah pemeluk agama Islam yang rajin memenuhi masjid untuk beribadah.
Yap !, kita sudah memasuki zaman Jahiliyah. Semua orang dapat berbuat apa saja sesuka hatinya tanpa perlu lagi berpedoman pada norma agama yang di yakini apalagi norma hukum yang di buat negara, bahkan banyak oknum pejabat negara yang justru menjadi pelanggar hukum yang mereka buat sendiri.
Mungkin kita perlu membuat koreksi ulang kembali tentang keberadaan kita semua di muka bumi ini berkaitan dengan kehendak Sang Maha Pencipta yang sesungguhnya.

   
        

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apakah Harus Di Pecut Dulu Agar Kita Sadar.

Kota Yang Terbalik.

Jarak Rumah dan Tempat Kerja